0121. Mencintai Seseorang Itu, Tidak Salah, Sahabat

risalah_amar Di dalam khazanah keilmuan Islam, ada dua kitab yang dapat kita baca, yang khusus membahas masalah cinta, kerinduan, dan kebahagiaan. 
Kitab pertama, adalah Raudhatul Muhibbin, karya Ibnul Qayyim Al-Jauziyyah. Di Indonesia, terjemahannya amat populer berjudul Taman Orang-orang yang Jatuh Cinta dan Memendam Rindu

Kitab kedua, adalah Kimiyatus-Sa'adah karya Imam Al-Ghazali. Kitab ini juga diindonesiakan, berjudul Kimia Kebahagiaan. Pembahasan kitab ini menyertakan satu bab yang berkaitan dengan cinta dan pernikahan sebagai sebab kebahagiaan. 

Sebenarnya, kitab Kimiyatus Sa'adah ini bahasannya satu kerangka dengan Miftah Darus Sa'adah karya Ibnul Qayyim. Akan tetapi, dalam hal pembahasan cinta, kitab ini juga amat baik dikaji. 

Kedua kitab ini punya tulang yang sama. Bahwa cinta yang benar, yang lurus, yang bersih, yang fitrah, adalah yang dijiwai oleh Tauhid, yang mengalir di darah orang yang sedang jatuh cinta itu. 

Cintanya kepada Allah, akan membuat cintanya kepada manusia terasa kecil. Cintanya kepada Allah itulah yang membuat ia sulit sekali sedih dan sulit kecewa. 

Cintanya kepada Allah, akan membuatnya memiliki rasa malu kepada manusia. Rasa malu itulah, yang membuat dirinya tetap terhormat dan wibawa meskipun cinta menguasai hatinya. 



Note:  Ketuk 2 kali pada Cover/ Sampul untuk membuka Kitab... Biasakan membaca basmallah sebelum Membaca ^^ (Qs. Al-'Alaq96: Ayat 1). Selamat membaca & berpetualang.

Kedua kitab ini, juga harus dipelajari dengan guru. Jika tidak, ada beberapa frasa dan bahasan yang dirasa mengganjal bagi orang awam. 

Doakan, sahabat. Semoga Allah memberikan kita cinta yang halal dan baik, hati yang jujur dan suci, rasa malu dan kehormataan yang tinggi.

اللهم آمین






Komentar